Kamis, 05 Oktober 2017

ORANG ORANG MENJADI KAYA DARI INVESTASI


Cerita Orang-orang yang Berhasil Kaya Mendadak Karena InvestasI

Banyak rupa cara cepat kaya. Investasi adalah salah satu diantara caranya. Mulai dari investasi saham, investasi emas, investasi properti, dan lainnya, semua bisa dilakukan. Artikel ini adalah kumpulan kisah orang-orang yang berhasil kaya mendadak karena investasi yang dilakukannya. Penasaran?

Punya rumah besar, uang banyak, mobil mewah adalah hal yang benar-benar diinginkan setiap orang. Tetapi untuk menjadi kaya raya memanglah tidak begitu mudah. Namun, percaya atau tidak dengan berinvestasi kamu bahkan bisa menjadi kaya raya secara mendadak dan menjadi seorang miliuner. Gak percaya?

Mungkin kamu baru akan percaya kalau sudah melihat faktanya. Well, kali ini ada kisah beberapa investor yang sukses dan berhasil menjadi kaya raya melalui kesadaran berinvestasinya. Berikut daftar kisah sukses empat orang yang kaya mendadak lewat investasi.

Brandon Fleisher

Masih berusia 17 tahun seorang remaja bernama Brandon Fleisher berhasil membuat media ekonomi dunia gempar. Bagaimana tidak? Apabila remaja lain seusianya masih senang menghabiskan waktu untuk nongkrong bersama teman-teman, chit-chat lewat social media dan sebagainya Brandon justru sudah bermain saham.

Bukan hanya bermain saham secara asal-asalan, Brandon memanfaatkan akses internet yang dia miliki, Brandon membuat sebuah situs bernama The Financial Bulls yang membantu para investor untuk mempelajari pergerakan pasar. Bahkan, dirinya juga membeli saham perusahaan iklan-mobile ternama-Inuvo.

Melalui kesadaran berinvestasinya tersebut,Brandon memiliki kekayaan sebesar US$ 147 ribu. Perlu diketahui, gaya berinvestasi Brandon cukup unik karena dia hanya membeli saham-saham yang tidak terkenal dan tidak pernah menahan saham tersebut dalam waktu lebih dari satu tahun. (Baca juga: 6 Cara Manajemen Keuangan ala Miliarder Agar Makin Kaya)

Ning Wang

Sepasang suami istri dari Tiang Qian, China berhasil menjadi kaya secara mendadak karena melonjaknya saham Apple yang sempat tembus hingga $131. Pasalnya hal ini terjadi karena Ning Wang dan istrinya membeli saham Apple semenjak tahun 1998 tanpa menjualnya terburu-buru.

Ning Wang dan istri memutuskan untuk membeli 600 lembar saham Apple saat pertama kali membelinya. Dengan melonjaknya harga saham Apple yang mencapai rekor dunia tersebut, Ning Wang sudah membeli 5 rumah dan merenovasinya. Total keuntungan bahkan mencapai lebih dari US$ 1 juta, itu yang dicairkan saja yang belum dicairkan belum termasuk hitungan loh.

Tim Grittani

Seorang anak muda asal Amerika Serikat bernama Tim Gritani juga berhasil mendapatkan keuntungan dan menjadi kaya raya lewat dunia investasi saham. Pada tahun 2010 silam, Tim menggunakan uang tabungannya yang berjumlah US$ 1500 untuk dijadikan modal bermain di pasar saham.

Hebatnya, hanya dalam waktu tiga tahun, aset yang dia miliki mencapai hingga berkali-kali lipat. Total aset yang dia miliki setelah tiga tahun bermain di pasar saham mencapai US$ 1 juta. Tim selalu melakukan trading setiap hari di depan komputer dan memantau harga. Dirinya memilih untuk membeli saham-saham murah dan melakukan transaksi hanya dalam waktu hitungan beberapa hari saja atau bahkan cuma beberapa menit. (Baca juga: Prospek Investasi Mengilap di Balik Tren Koleksi Tas Branded)

Lo Kheng Hong

Kali ini, kisah sukses berinvestasi datang dari tanah air dan Lo Kheng Hong jadi tokoh utamanya. Bagaimana tidak? Hanya berprofesi sebagai seorang pegawai bank sekitar 27 tahun yang lalu, kini Lo memiliki aset saham senilai lebih dari Rp 2,5 triliun.

Lo bercerita bahwa dirinya dulu tidak menyiapkan dana apa-apa untuk berinvestasi, sehingga hanya modal seadanya lah yang dia gunakan. Hal ini tidak lepas dari statusnya yang terlahir bukan dari orang kaya raya.

Namun, karena telus belajar tentang pergerakan saham akhirnya Lo yang dulunya merupakan seorang pegawai bank mulai berani untuk melakukan investasi di pasar saham hingga memutuskan untuk keluar dan fokus mengejar keuntungan investasi di pasar saham semenjak saat itu.